Regalia News – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto memimpin Rapat Koordinasi Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi Triwulan IV-2025 yang berlangsung di Wisma Danantara, Jakarta, Rabu (1/10).
Rapat ini menjadi forum penting untuk mematangkan langkah-langkah strategis pemerintah dalam menjaga stabilitas dan mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi nasional pada akhir tahun 2025.
Turut hadir dalam rapat tersebut Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Rachmat Pambudy.
Serta Menteri Sosial Saifullah Yusuf, Wakil Menteri Pertanian Sudaryono, Chief Operating Officer Danantara Dony Oskaria, serta Kepala Badan Pusat Statistik Amalia Adininggar Widyasanti.
Sejumlah pimpinan kementerian dan lembaga terkait lainnya juga hadir memberikan masukan sesuai lingkup kewenangan masing-masing.
Dalam arahannya, Menko Perekonomian menekankan pentingnya sinkronisasi program dan kebijakan lintas sektor agar target pertumbuhan ekonomi dapat tercapai secara efektif.
“Pemerintah terus berkomitmen mempercepat implementasi kebijakan strategis, terutama yang berdampak langsung pada masyarakat dan pelaku usaha,” ujar Airlangga.
Beberapa isu prioritas yang dibahas meliputi penguatan pembiayaan sektor riil, stabilitas fiskal, serta pemenuhan kebutuhan logistik dan pangan menjelang akhir tahun.
Khusus untuk Kementerian Koperasi dan UKM, diputuskan percepatan pembiayaan pembangunan gudang serta gerai Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih.
Langkah ini diharapkan dapat memperkuat peran koperasi dalam rantai pasok dan mendukung pemerataan ekonomi di tingkat akar rumput.
Rapat juga menghasilkan kesepakatan percepatan realisasi sejumlah program sebelum 20 Oktober 2025, dengan fokus pada efisiensi belanja, pengendalian inflasi, dan penguatan ketahanan pangan.
Pemerintah menegaskan seluruh kebijakan yang telah diputuskan akan dijalankan secara terukur, dengan pemantauan ketat dari kementerian/lembaga terkait.
Penulis : Abdullah
Sumber : Kemenkop