Regalia News – Kapolda Kepulauan Riau Irjen Pol. Asep Safrudin, S.I.K., M.H., menerima kunjungan silaturahmi General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Riau-Kepri, Joni, beserta jajaran, Rabu (30/7), di Ruang Kerja Kapolda Kepri.
Pertemuan tersebut turut dihadiri Pejabat Utama Polda Kepri dan jajaran manajemen PLN. Kegiatan ini bertujuan mempererat sinergi pengamanan objek vital nasional, khususnya infrastruktur kelistrikan di wilayah Kepri.
Kapolda Kepri mengapresiasi kunjungan tersebut dan menekankan pentingnya koordinasi antara PLN Batam dan PLN Riau-Kepri agar tidak terjadi tumpang tindih kebijakan, terutama di wilayah dengan struktur kelistrikan berbeda.
“Ia juga menyoroti pentingnya keandalan sistem listrik sebagai penopang kawasan investasi strategis Batam yang mendapat perhatian khusus Presiden RI Prabowo Subianto”.tuturnya Kapolda Kepri.
Selain itu, Kapolda menyoroti perlunya kejelasan wilayah kerja antara PLN Batam dan PLN Riau-Kepri, menyusul rencana perluasan Free Trade Zone (FTZ) ke 14 pulau di bawah Otorita Batam.
Sementara itu, GM PLN Riau-Kepri, Joni, menyampaikan bahwa pihaknya bertanggung jawab terhadap wilayah luar Batam dan Galang, termasuk pulau-pulau kecil dan daerah terpencil.
“PLN, kata dia, telah menjalin kerja sama dengan Polresta Barelang untuk pengamanan infrastruktur strategis seperti Saluran Kabel Laut Tegangan Tinggi (SKLT) Batam–Bintan serta lima gardu induk di Bintan”.katanya.
“PLN tengah memperkuat legalisasi dan pengamanan aset strategis serta merancang konektivitas kelistrikan antarpulau, termasuk rencana kabel bawah laut dari Sumatera,” jelas Joni. Ia juga menegaskan komitmen PLN untuk memperluas akses listrik ke desa-desa yang belum teraliri secara optimal.
Di akhir pertemuan, Joni menyampaikan permohonan dukungan dari Polda Kepri dalam pengamanan objek vital serta memperkuat koordinasi di wilayah rawan dan terpencil.
Editor : Abdullah
Sumber : Humas Polda Kepri