Regalia News — Sekretaris Daerah Kota Tanjungpinang, Zulhidayat, menghadiri Rapat Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan Rapat Koordinasi Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota se-Provinsi Kepulauan Riau yang disejalankan dengan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) Bantuan Biaya Pendidikan Dokter Spesialis–Subspesialis.
Acara yang digelar di Aula Wan Seri Beni, Kantor Gubernur Kepulauan Riau, dihadiri Gubernur Kepri Ansar Ahmad, jajaran pemerintah provinsi, seluruh kepala daerah atau perwakilannya, serta unsur Forkopimda se-Provinsi Kepri.Jumat (12/9/2025).
Dalam sambutannya, Gubernur Ansar Ahmad menegaskan rapat koordinasi ini merupakan tindak lanjut arahan pemerintah pusat melalui Rakor bersama Mendagri pada 30 Agustus 2025.
Fokus pembahasan mencakup pertumbuhan ekonomi Kepri, pengendalian inflasi, program tiga juta rumah, percepatan realisasi desa/kelurahan sadar hukum, pengembangan Koperasi Merah Putih, hingga implementasi program Makan Bergizi Gratis (MBG).
Kerja sama ini adalah wujud komitmen kita bersama dalam meningkatkan kapasitas dan pemerataan layanan kesehatan.
“Melalui dukungan terhadap pengembangan SDM kesehatan, kita berharap kebutuhan pelayanan dokter spesialis dan subspesialis di Kepri dapat terpenuhi,” ujar Ansar.
Sekda Tanjungpinang Zulhidayat menyampaikan bahwa Pemko Tanjungpinang telah melaksanakan sebagian besar program strategis nasional, termasuk percepatan pembentukan Koperasi Merah Putih di seluruh kelurahan dan penguatan Desa/Kelurahan Sadar Hukum.
“Dari 18 kelurahan, seluruhnya telah menyelesaikan musyawarah khusus pembentukan koperasi pada 22–27 Mei 2025 lalu.
Selain itu, kami juga telah membentuk empat Pos Bantuan Hukum (Posbankum) di Bukit Cermin, Air Raja, Batu IX, dan Tanjungpinang Kota,” jelas Zulhidayat.
Ia menegaskan, Pemko Tanjungpinang mendukung penuh arahan Gubernur Ansar Ahmad untuk menyinergikan pembangunan daerah dengan kebijakan strategis nasional.
“Kami siap memperkuat sinergi dengan Pemprov Kepri dan pemerintah pusat dalam melaksanakan program-program prioritas demi percepatan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat,” tutup Zulhidayat.
Editor : Abdullah
Sumber Diskominfo