Regalia News – Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto menerima sambungan telepon dari Presiden Republik Korea, Yang Mulia Lee Jae-myung, pada Senin malam, 23 Juni 2025.
Percakapan hangat antara kedua kepala negara tersebut menjadi momentum penting untuk mempererat hubungan bilateral yang selama ini telah terjalin erat antara Indonesia dan Korea Selatan.
Sekretaris Kabinet, Teddy Indra Wijaya, menjelaskan bahwa dalam pembicaraan tersebut, Presiden Lee menyampaikan apresiasi atas ucapan selamat dari Presiden Prabowo terkait kemenangannya dalam pemilihan umum Presiden Korea Selatan yang berlangsung pada 3 Juni 2025.
“Presiden Lee menyampaikan terima kasih atas surat ucapan Presiden Prabowo atas kemenangannya, dan beliau telah resmi dilantik pada keesokan harinya,” ujar Teddy pada Selasa (24/6/2025).
Selain menyampaikan apresiasi, Presiden Lee juga mengutarakan keinginannya untuk segera melakukan kunjungan kenegaraan ke Indonesia dalam waktu dekat. Hal ini disebut sebagai langkah awal memperkuat komunikasi langsung antar pemimpin.
Kedua pemimpin turut bertukar pandangan mengenai perkembangan situasi global terkini, khususnya tantangan geopolitik dan dinamika ekonomi internasional yang membutuhkan sinergi lebih erat antar negara mitra strategis.
Dalam kesempatan itu, Presiden Prabowo dan Presiden Lee menegaskan komitmen bersama untuk memperdalam kemitraan, termasuk di bidang ekonomi, perdagangan, investasi, serta kerja sama teknologi dan pendidikan.
“Kedua pemimpin sepakat untuk terus memperdalam kemitraan, termasuk di bidang ekonomi, perdagangan, dan investasi,” jelas Teddy.
Ia menambahkan, Republik Korea merupakan salah satu mitra utama Indonesia, dengan kerja sama bilateral yang terus menunjukkan tren peningkatan signifikan di berbagai sektor strategis.
Sumber:BPMI Setpres