Regalia News – Menteri Dalam Negeri Muhammad Tito Karnavian meminta para kepala daerah se-Sumatera memperkuat konsolidasi pemerintahan dan menitikberatkan perhatian pada program-program pro rakyat. Arahan tersebut disampaikan dalam Rapat Koordinasi Pemerintahan di Swiss-Belhotel Harbour Bay, Kota Batam, Minggu (21/9/2025).
Dalam rakor yang membahas dukungan kepala daerah terhadap percepatan pelaksanaan program prioritas Presiden itu, Tito menekankan pentingnya penguatan rapat Forkopimda bersama tokoh masyarakat serta pengaktifan kembali siskamling di lingkungan warga.
“Situasi kamtibmas harus dijaga dengan hati-hati. Karena itu kepala daerah wajib aktif bersama Forkopimda agar bisa mengantisipasi sejak dini,” ujarnya.
Ia juga mengingatkan agar daerah menunda kegiatan seremonial yang boros, tidak mempertontonkan kemewahan, serta mempercepat perbaikan fasilitas publik demi menjamin pelayanan masyarakat tetap berjalan.
Selain membahas transfer ke daerah (TKD) tahun anggaran 2026, rakor juga menyinggung efisiensi belanja daerah dan peluang ekspor produk dalam negeri.
Menurut Tito, ada tiga langkah strategis yang bisa ditempuh, yakni efisiensi anggaran, menggali pendapatan tanpa membebani masyarakat kecil, serta memanfaatkan program prioritas pusat dengan melibatkan sektor swasta.
“Kepala daerah harus bisa mencari peluang untuk peningkatan perekonomian. Jika suatu daerah memiliki komoditas yang melimpah, manfaatkan peluang tersebut untuk perdagangan antarwilayah maupun ekspor,” tambahnya.
Menanggapi arahan tersebut, Wali Kota Tanjungpinang Lis Darmansyah menyebut program prioritas Presiden sudah berjalan di wilayahnya.
“Pasar murah, sekolah rakyat, program makan bergizi, koperasi Merah Putih, pemeriksaan kesehatan gratis hingga pengentasan kemiskinan sudah berjalan di Tanjungpinang. Program prioritas Presiden juga selaras dengan visi-misi Bima Sakti yang kami usung,” kata Lis.
Rakor turut dihadiri Gubernur Kepri Ansar Ahmad, Ketua Komisi II DPR RI, Dirjen Perdagangan Luar Negeri, serta gubernur, bupati, dan wali kota dari seluruh provinsi di Sumatra.
Sumber : Dinas Kominfo