Regalia News – Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad bersama Wali Kota Tanjungpinang Lis Darmansyah menyerahkan bantuan hibah barang yang bersumber dari APBD-P 2025 kepada RT, lembaga kemasyarakatan, dan rumah ibadah di Kota Tanjungpinang,
Serta Kabupaten Bintan, dan Kabupaten Karimun. Penyerahan dilakukan di Gedung Dekranasda Kepri, Selasa (9/12).
Hibah tersebut meliputi ambulans, speaker portable, tenda kegiatan, kursi plastik, meja lipat, serta berbagai perlengkapan penunjang aktivitas warga.
Seluruh bantuan merupakan usulan hasil reses DPRD Kepri yang diajukan ke Pemerintah Provinsi, kemudian disesuaikan dengan kemampuan anggaran dan melalui proses verifikasi.
Gubernur Ansar Ahmad mengatakan bahwa hibah ini ditujukan untuk memperkuat fasilitas kegiatan masyarakat serta mendukung operasional RT dan lembaga kemasyarakatan.
“Walau belum semua terakomodir, kami tetap berusaha menyalurkannya. Mudah-mudahan bermanfaat bagi masyarakat,” ujarnya.
Ia menegaskan Pemprov Kepri bersama pemerintah kabupaten/kota terus menggali potensi pendapatan daerah agar kebutuhan masyarakat semakin terpenuhi.
Koordinasi pembangunan juga diperkuat untuk mendukung peran Tanjungpinang sebagai ibu kota provinsi.
“Kami menyelaraskan pembangunan kota dan provinsi agar Tanjungpinang memiliki magnet yang mendorong perkembangan daerah. Saya yakin kota ini bisa lebih maju,” kata Ansar.
Pada kesempatan itu, Gubernur turut mengapresiasi kerja sama erat dengan Wali Kota Tanjungpinang. Ia menilai kolaborasi ini penting untuk memperkuat peran Tanjungpinang sebagai pusat sejarah, budaya, dan pendidikan.
Ansar juga menyinggung pentingnya memperkenalkan kembali peran Pulau Penyengat sebagai bagian penting sejarah bahasa Indonesia.
“Doakan agar kami bisa terus memberi perhatian kepada warga. Pemprov juga akan melanjutkan program-program yang bersentuhan langsung dengan masyarakat,” tambahnya.
Wali Kota Lis Darmansyah menyambut baik penyaluran hibah tersebut. Ia menyebut bantuan ini akan membantu memperkuat pelayanan sosial dan kegiatan masyarakat.
“Kolaborasi antara Pemprov dan Pemko sangat penting. Bantuan ini langsung dirasakan masyarakat, baik untuk kegiatan lingkungan, sosial, maupun keagamaan,” ujarnya.
Hibah disalurkan kepada sejumlah penerima di tiga wilayah. Di Bintan, Yayasan Manghung Bhakti Mulia menerima 80 kursi plastik.
Di Karimun, beberapa RT di Sawang Kota dan Desa Tebias mendapatkan tenda serta 110 kursi plastik. Sementara di Tanjungpinang, Lembaga Adat Melayu menerima 300 kursi dan 30 meja, dan sejumlah RT serta masjid menerima tenda, kursi, dan speaker portable.
Sumber : Diskominfo