Danrem 031/WB Pimpin Sidang Parade Penerimaan Calon Bintara PK TNI AD

Komandan Korem 031/Wira Bima, Brigjen TNI Sugiyono, memimpin langsung jalannya Sidang Parade Penerimaan Calon Bintara Prajurit Karier (PK) TNI Angkatan Darat Tahun Anggaran 2025 di Subpanda Pekanbaru.

Regalia News – Komandan Korem 031/Wira Bima, Brigjen TNI Sugiyono, memimpin langsung jalannya Sidang Parade Penerimaan Calon Bintara Prajurit Karier (PK) TNI Angkatan Darat Tahun Anggaran 2025 di Subpanda Pekanbaru. Kegiatan tersebut digelar di Gedung Kharudin Nasution, Makorem 031/WB, Selasa (17/6/2025).

Sidang parade ini menjadi salah satu tahapan krusial dalam proses rekrutmen prajurit TNI AD. Sebelumnya, para peserta telah menjalani berbagai seleksi awal, antara lain pemeriksaan administrasi, kesehatan, kesegaran jasmani, dan penelitian personel (litpers).

Dalam amanatnya, Brigjen TNI Sugiyono menegaskan pentingnya integritas dalam proses seleksi.

“Pilihlah calon-calon terbaik, yang memenuhi syarat serta memiliki semangat dan motivasi tinggi untuk menjadi prajurit TNI AD. Jangan ada titipan. Kualitas calon prajurit akan menentukan kualitas TNI ke depan,” tegasnya.

Danrem juga mengingatkan bahwa seorang prajurit tidak hanya harus memiliki fisik yang prima, tetapi juga integritas, disiplin tinggi, serta wawasan kebangsaan yang kuat. Untuk itu, ia meminta seluruh panitia seleksi bekerja secara objektif, transparan, dan profesional.

Sebanyak 885 peserta dari wilayah Provinsi Riau mengikuti sidang parade ini dan bersaing untuk melanjutkan ke tahapan seleksi tingkat pusat.

Sidang berlangsung tertib, lancar, dan penuh semangat, mencerminkan komitmen TNI AD dalam menjaring calon prajurit terbaik dari daerah.

Editor: Abdullah

Sumber: (Pen031)

Related posts

Presiden Prabowo Diundang Presiden Putin, Indonesia Makin Dipandang di Mata Dunia

Presiden Prabowo Bertolak ke Singapura untuk Kunjungan Kenegaraan

Presiden Prabowo dan Presiden Trump Bahas Kerja Sama Bilateral dan Perdamaian Global

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Read More