Regalia News — Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, secara resmi membuka Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) Otonomi Expo 2025 di Nusantara Hall, Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD, Tangerang, Banten, Kamis (28/8/2025).
Pameran berskala nasional dengan tema “Produk Lokal Mengglobal” ini diikuti oleh ratusan stan dari berbagai kabupaten di seluruh Indonesia.
Produk-produk unggulan daerah yang ditampilkan beragam, mulai dari hasil pertanian, perkebunan, perikanan, kerajinan tangan, tekstil, hingga potensi pariwisata.
Kehadiran expo ini diharapkan menjadi wadah untuk memperluas akses pasar, mempertemukan pelaku usaha lokal dengan investor, sekaligus mempromosikan keunggulan daerah di tingkat global.
Acara pembukaan berlangsung khidmat dan meriah. Diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, dilanjutkan dengan Mars APKASI, suasana semakin semarak ketika tarian Rampak Tangerang ditampilkan sebagai simbol kekayaan budaya lokal Banten.
Tak hanya itu, panitia juga menayangkan video kilas balik Otonomi Expo 2024, yang menampilkan capaian, inovasi, serta berbagai kerja sama yang terjalin antar-daerah pada tahun sebelumnya.
Dalam sambutannya, Presiden Prabowo menyampaikan apresiasi yang tinggi terhadap konsistensi APKASI dalam menyelenggarakan expo tahunan. Ia menilai forum ini sangat relevan dengan agenda pemerintah dalam memperkuat perekonomian nasional berbasis potensi lokal.
Terima kasih atas undangan ini, ini kehormatan bagi saya dan kesempatan untuk bertatap muka dengan saudara-saudara sekalian.
“Saya percaya, expo ini bukan hanya menjadi ajang pameran, tetapi juga sarana memperkuat kemandirian ekonomi bangsa, sekaligus membuka peluang ekspor produk unggulan daerah kita,” ujar Presiden.
Sementara itu, Ketua Umum APKASI, Bursah Zarnubi, menegaskan pentingnya expo ini sebagai ruang strategis dalam membangun jaringan bisnis antar-daerah maupun dengan mitra internasional. Menurutnya, keberhasilan expo diukur bukan hanya dari jumlah pengunjung, melainkan juga dari kesepakatan kerja sama yang tercipta.
“Expo ini mendorong lahirnya pasar baru sekaligus merumuskan rencana bisnis konkret yang akan mempercepat pembangunan daerah. Dengan sinergi pemerintah kabupaten dan para pelaku usaha, kita bisa menghadirkan inovasi dan membuka peluang ekspor yang lebih besar,” ucapnya.
Turut hadir dalam acara tersebut jajaran Menteri Kabinet Merah Putih, para gubernur, bupati dari seluruh Indonesia, perwakilan organisasi perangkat daerah, para duta besar negara sahabat, serta asosiasi pengusaha nasional dan internasional.
Kehadiran mereka menjadi bukti bahwa Otonomi Expo tidak hanya menjadi ajang lokal, tetapi telah berkembang menjadi forum yang mendapat perhatian di tingkat global.
Selain pameran produk unggulan, rangkaian kegiatan expo juga akan diisi dengan forum bisnis, diskusi tematik, business matching, serta lokakarya peningkatan kapasitas daerah.
Para pelaku UMKM mendapat ruang khusus untuk memperkenalkan produknya, dengan dukungan fasilitasi dari APKASI agar dapat menembus pasar ekspor.
Dengan terselenggaranya Otonomi Expo 2025, diharapkan daerah-daerah di Indonesia semakin terdorong untuk mengembangkan produk yang berdaya saing tinggi, sekaligus memperkuat posisi Indonesia dalam rantai perdagangan global.
Sumber : Setkab RI