Regalia News – Ada suasana berbeda di lingkungan Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau setiap hari Kamis, Tak lagi dibalut batik atau kemeja formal, para aparatur sipil negara (ASN).
Pegawai non-ASN kini tampil dalam balutan seragam olahraga, Suasana itu memberi kesan santai, namun tetap penuh semangat kerja, gagasan ini mengemuka sejak pertengahan Juni 2025.
Ketika Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad menerbitkan Surat Edaran Nomor B/800.1.12.5/19/ BKDKORPRI-SET/2025 tertanggal 16 Juni 2025, Dalam edaran tersebut diatur penggantian pakaian dinas setiap hari Kamis menjadi pakaian olahraga.
“Ini bukan sekadar soal seragam, tapi tentang semangat baru, Kami ingin menciptakan suasana kerja yang segar dan sehat, tanpa mengurangi produktivitas dan kedisiplinan,” ujar Gubernur Ansar Ahmad dalam keterangannya.
Langkah ini bukan tanpa dasar, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) menyebut kebijakan ini lahir dari hasil Rapat Koordinasi seluruh perangkat daerah pada 10 Juni 2025.
Rakor menyepakati penyesuaian pakaian dinas agar lebih sesuai dengan kebutuhan dan dinamika kerja masa kini.
Bukan Sekadar Penampilan
Suasana nonformal yang kini tampak di pusat pemerintahan Dompak menjadi simbol semangat gotong royong dan penyegaran di tengah rutinitas birokrasi.
Pegawai terlihat mengenakan kaus berkerah atau oblong, celana training, hingga sepatu olahraga warna-warni, tetap sopan, profesional, dan mencerminkan kepribadian masing-masing.
Tak sekadar bergaya, hari Kamis juga dimanfaatkan untuk kegiatan fisik ringan seperti senam peregangan, jalan santai, hingga aksi bersih-bersih lingkungan kantor, beberapa OPD bahkan menjadikan hari ini sebagai momentum kolaboratif untuk mempererat kekompakan tim.
Pelayanan Tetap Prima
Meski berpakaian santai, pelayanan publik tetap berjalan seperti biasa, tak ada pengurangan jam kerja maupun penurunan kualitas layanan, justru, banyak pegawai mengaku merasa lebih segar dan antusias menjalani tugas.
“Seragam olahraga bukan berarti tidak serius, justru ini cara baru untuk menyegarkan semangat kerja di tengah rutinitas yang padat,” ujar seorang pegawai Dinas Kominfo Kepri.
Kebijakan ini disambut positif dan dinilai mencerminkan sisi humanis birokrasi Pemprov Kepri: adaptif, inklusif, dan dekat dengan masyarakat.
Menular ke Luar Kantor
Semangat Kamis sehat juga meluas ke luar lingkungan perkantoran,gotong royong bersama di kawasan Cagar Budaya Pulau Penyengat pada 5 Juni 2025.
Dipimpin langsung oleh Gubernur Ansar Ahmad menjadi tonggak awal, kini, sejumlah OPD mulai merancang aksi serupa di area publik sesuai bidang masing-masing.
Reformasi birokrasi, ternyata, bisa dimulai dari hal-hal sederhana—termasuk dari seragam yang membumi namun bermakna besar.
Pengaturan Pakaian Dinas Harian Pemprov Kepri (SE Gubernur Nomor: B/800.1.12.5/19/BKDKORPRI-SET/2025):
- Senin: PDH Khaki
- Selasa: Kemeja Putih
- Rabu: Batik
- Kamis: Seragam Olahraga
- Jumat: Baju Kurung Melayu
Sumber:Kominfo Kepri
